Kontingen
Pesparawi Prov. Sumsel siap meraih sukses dengan target 11 Gold ( Medali Emas )
pada 11 kategori lomba yang tengah dipersiapkan
mengikuti event Pesparawi Nasional XII yang akan diselenggarakan pada 27
Juli s/d 4 Agustus 2018 di Pontianak. Hal ini dikemukakan oleh Ketua Umum LPPD
Prov. Sumsel Bapak Sahat Patar Lumban
Gaol S.Sos.,M.A.,M.Pd. yang sekaligus sebagai Ketua umum Kontingen Pesparawi
Prov. Sumsel pada pelantikan Panitia Kontingan Pesparawi Prov. Sumsel dilantik
oleh Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin pada tanggal 28 Oktober 2017.
Gubernur
Sumatera Selatan Ir. Alex Noerdin melantik Panitia Kontingen Pesparawi Prov.
Sumsel
pada tanggal 28 Oktober 2017
yang di Ketuai oleh Sahat Patar Lumban Gaol,S.Sos.,M.A.,M.Pd.
Panitia kontingen
tengah mempersiapkan diri dalam mengikuti event Pesparawi Nasional XII di Pontianak Prov. Kalimantan barat
dengan mengikutsertakan 11 kategori perlombaan yaitu, Paduan Suara Dewasa Campuran
(PSDC), Paduan Suara Pria (PSP), Paduan Suara Wanita (PSW), Paduan Suara Anak
(PSA), Musik Pop Gereja (Musik POP), Vocal Group (VG), Solo Remaja Putra (SRP),
Solo Remaja Putri (SRP), Solo Anak umur 7 – 9 tahun (SA), Solo Anak umur 10 –
13 tahun (SA), yang di rencanakan penerimaan peserta acara lomba sampai penutupan akan
diselenggarakan pada Pesparawi Nasional XII di Pontianak pada 27 Juli sampai dengan 4 Agustus 2018.
Bapak Ir.H. Alex Noerdin Gubernur Sumatera Selatan menyampaikan
sambutan
pada Pelantikan Kontingen Pesparawi Prov. Sumsel tanggal 28 Oktober 2017.
Kontingen
Pesparawi Prov. Sumsel berfoto
bersama dengan Gubernur Sumatera Selatan
Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin menyampaikan bahwa Pemerintah mendukung seluruh umat beragama untuk mengikuti event-event nasional dan internasional termasuk event Pesparawi Nasional XII di Pontianak, Alex Noerdin bahkan mengungkapkan bahwa Palembang Sumatera Selatan siap menjadi tuan rumah apabila event Pesparawi Internasional di laksanakan di Palembang. Hal tersebut sudah pernah direkomendasikan di Munas Pesparawi Nasional XII di Ambon Maluku sesuai dengan surat rekomendasi yang ditanda tangani oleh Gubernur Sumsel Alex Noerdin. Alex menyatakan bahwa fasilitas untuk event- event internasional sangat memadai di Palembang khususnya di Jakabari Sport City yang bisa menampung sebanyak 7000 orang peserta. Gubernur Alex Noerdin menyampaikan supaya umat tetap menjaga kerukunan di Prov. Sumatera Selatan yang terkenal Zero Konflik antar Agama. Pada kesempatan tersebut Alex Juga meminta Kontingen Pesparawi Prov. Sumsel harus menjaga nama baik dan keharuman Sumatera Selatan di tingkat nasional dan internasional, terlebih Palembang Prov. Sumatera Selatan ini menjadi tuan rumah ASEAN GAMES yang akan berlangsung tanggal 18 Agustus 2018.
Kata Sambutan Ketua Umum LPPD Prov. Sumsel Sahat Patar L.Gaol, S.Sos.,M.A.,M.Pd.,
yang juga sekaligus ketua umum kontingen pesparawi Prov. Sumsel Setelah Dilantik
Oleh Gubernur Prov. Sumsel, Ir. H. Alex Noerdin.
yang juga sekaligus ketua umum kontingen pesparawi Prov. Sumsel Setelah Dilantik
Oleh Gubernur Prov. Sumsel, Ir. H. Alex Noerdin.
Sahat juga mengungkapkan
bahwa Kontingen Pesparawi Sumatera Selatan kali ini menargetkan tiga (3) sukses yang akan di raih
yaitu, Sukses Pembinaan, Sukses Prestasi, Sukses Pertanggung jawaban.
Menurut Sahat bahwa
sukses pembinaan adalah menjadikan Pesparawi sebagai wadah pembinaan mental
spritual umat yang menjadikan seluruh peserta Kontingen menjadi teladan dalam
memuji Tuhan dan dapat memperlihatkan imannya sebagai pelaku Firman melalui
kehidupannya baik dalam perkataan, perbuatan yang mempunyai dampak positif atau
menjadi garam dan terang di lingkungannya. Lebih lanjutnya Sahat menjelaskan
bahwa target selanjutnya adalah sukses prestasi dengan great nilai minimal 80, untuk
meraih 11 Gold (emas) pada 11 kategori lomba. Target ini menurut Ketua
Kontingen Pesparawi adalah target yang paling tingi selama kontingen Pesparawi
Sumsel mengikuti Pesparawi Nasional yang sudah berlangsung 12 kali mulai tahun
1983 s/d 2018.
Kemudian Beliau
menjelaskan sukses ketiga yaitu target sukses Pertanggungjawaban, target ini diharapkan supaya dalam pelaksanaan kegiatan
Kontingen Pesparawi dilaksanakan dengan target bahwa seluruh kebutuhan
pembinaan dapat terpenuhi dan dapat di pertanggungjawabkan secara akuntabel dan
transparan.
Untuk itu
diharapkan dukungan yang sah dan tidak mengikat dari Pemerintah baik pemerintah
pusat dalam hal ini Direktorat Jenderal
Bimas Kristen Kementerian Agama Republik
Indonesia Pemerintahan Provinsi, Kota/Kabupaten, pihak swasta, dan seluruh pihak demi suksesnya kontingen ini.
Menurut Sahat, bulan
April mendatang seluruh kategori perlombaan yang akan di gabung dalam Kontingen
Pesparawi Nasional XII Tahun 2018 telah siap dan sudah mulai dapat memberikan pelayanan
ke Gereja-Gereja dan kegiatan kerohanian lainnya. Kontingen akan berangkat ke
Pontianak tanggal 27 dan 28 Juli 2018, akan kembali pada tanggal 4 dan 5
Agustus 2018.
Pesparawi adalah salah
satu kegiatan kerohanian sekaligus upaya mendorong dan mengembangkan seni
budaya khususnya dibidang vocal dan music yang bernapaskan Keagamaan Kristen. Pesparawi
diharapkan memberikan dampak untuk meningkatkan Partisipasi umat Kristen dalam pembangunan nasional khususnya dalam mental spiritual.
Berbagai
persiapan yang sedang dan akan terus dilaksanakan
untuk mempersiapkan perlombaan (12 kategori perlombaan) dalam Pesparawi Nasional XII, yaitu Tim
Paduan Suara Dewasa Campuran, Paduan Suara Wanita, Paduan Suara Pria, Paduan
Suara Anak, Vokal Group Remaja, solo
Remaja, Solo Anak dan Musik Pop
Gerejawi.
Beberapa kategori Lomba yang tengah latihan di Prov. Sumsel 2018.
Menurut data dari
LPPD Prov. Sumsel dan Bimas Kristen
Kanwil Kemenag Prov. Sumsel bahwa sejak event Pesparawi Nasional Tahun 1983 sampai
sekarang tahun 2018 Kontingen Pesparawi Prov. Sumsel, dan tidak pernah absen
dalam mengikuti kegiatan event Kontingen
Pesparawi Nasional XII. Walaupun dari segi pendanaan yang selalu mengalami kesulitan
karena anggaran yang tersedia jauh dari
yang diharapkan baik dari Kemenag,
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Pemerintahan Kota/ Kabupaten. Masalah
pendanaan ini sudah masalah klasik
setiap event Pesparawi Nasional. Panitia Kontingen Pesparawi Prov.
Sumsel harus bekerja ekstra keras untuk mencari dan mendapatkan bantuan sponsor
yang sifatnya sah dan legal, baik dari swasta maupun sumbangan lembaga, organisasi
Perusahaan Swasta, maupun sponsor pribadi.
Kedepannya Sahat
mengharapkan peran pemerintah dapat untuk membantu Pesparawi mulai tingkat Kecamatan,
Kota/Kabupaten dan nasional, sehingga Pesparawi ini sebagai bagian dari kegiatan pembangunan
pembinaan mental, spiritual umat Kristen kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Kualitas Pesparawi harus ditingkatkan kemajuannya secara signifikan
sebagai salah satu perwujudan Umat Kristen dalam kehidupan berjemaat, berbangsa
dan bernegara yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Kesiapan Pesparawi
kiranya benar- benar wadah pembinaan umat sebagai teladan dalam
berjemaat berbangsa dan bernegara sesuai dengan Firman Tuhan. Untuk itu sudah
selayaknya lembaga Pesparawi ditingkatkan dari Menteri Agama menjadi peraturan
Presiden agar penyelenggaranya bisa tetap pada APBN setiap tahunnya.
Ketua umum LPPD
Sumsel mengharapkan kedepan supaya Pesperawi
benar-benar milik umat dan bangsa karena dapat dirasakan oleh umat itu sendiri
seperti dalam menjalin silaturahmi tanpa
memandang latar belakang, sinode, organisasi/ lembaga sehingga kerukunan inter umat terus
ditingkatkan dan dipelihara, yang bermuara kepada kerukunan antara umat
beragama dan kerukunan antara umat beragama Kristen terhadap pemerintahan dengan pemerintah.
Ketua Panitia Kontingen Pesparawi
Prov. Sumsel memberikan
cendramata kepada Gubernur Sumatera Selatan IR. H. Alex Noerdi
Gubernur Sumatera Selatan Ir.H.Alex Noerdin memberikan
cendramata kepada Gubernur Sumatera Selatan IR. H. Alex Noerdi
Gubernur Sumatera Selatan Ir.H.Alex Noerdin memberikan
penghargaan cendramata kepada Ketua Kontingen Pesparawi
Prov. Sumsel Sahat Patar Lumban Gaol, S.sos., M.A., M.Pd.
Prov. Sumsel Sahat Patar Lumban Gaol, S.sos., M.A., M.Pd.
Pada akhir pelantikan Kontingen Pesparawi tanggal
28 Oktober 2017, Gubernur Sumatera Selatan
Alex Noerdin, memberikan cendramata kepada Ketua Umum Kontingen
Pesparawi Prov. Sumsel yang sekaligus Ketua umum Kontingen Pesparawi Prov.
Sumsel dan sebaliknya Sahat juga memberikan cendramata kepada Gubernur Sumatera
Selatan sebagai tanda kerja sama dan sebagai mitra yang baik antara lembaga LPPD
Prov. Sumsel dengan pemerintah Provinsi dalam pembangunan umat di Prov. Sumsel khususnya
pembangunan dibidang kerohanian, pembangunan mental spiritual umat, menjadikan umat yang
bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa. (LPPD SS 2018).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar